Nvidia Dikabarkan Mau Bangun Pusat Riset dan Pengembangan di China
Raksasa Chip Global, Nvidia, dilaporkan tengah berupaya membangun pusat riset dan pengembangan (R&D) di China. Langkah ini muncul saat panasnya ketegangan perdagangan dan pembatasan ekspor teknologi tinggi antara negara tersebut dengan Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari Reuters, Minggu (18/5), Chief Executive Officer (CEO) Nvidia, Jensen Huang, disebut telah membahas rencana tersebut dengan Wali Kota Shanghai, Gong Zheng di April 2025.
Baca Juga: Chip Hopper Tak Mungkin Dimodifikasi Lagi, Nvidia Akan Evaluasi Strategi Penjualannya di China
Nvidia dipercaya melakukan rencana sebagai bagian dari upayanya untuk mempertahankan posisinya dalam pasar dari China.
Hingga kini, belum ada konfirmasi maupun rincian resmi mengenai lokasi pasti atau waktu pembangunan fasilitas tersebut.
Baca Juga: 'Perlombaan' di China Bikin Kapal Angkut Mobil Kapasitas 9.500 Jaraknya Cuma Hitungan Minggu
Diketahui, China selama ini menjadi kontributor penting terhadap pertumbuhan global perusahaan, terutama dalam sektor chip grafis dan Akal Imitasi (AI).
(责任编辑:探索)
- Cak Imin Mantan Menaker, Anies Yakin Cawapresnya Mampu Adu Gagasan Soal Ekonomi Saat Debat
- Riski Apes, Main ke Kos Sepupu Pulangnya Dibacok Pria Misterius, Muka Sobek Nyaris Kena Mata
- FOTO: Nenek 102 Tahun Penerjung Payung Tertua di Inggris
- Maskapai Ini Bikin Anak 14 Tahun Telantar Sendirian di Negara Berbeda
- Dukung UMKM, Ninja Xpres Hadiri Layanan Sameday Delivery
- Usai Diperiksa, Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Terdiam
- Tragis, Kronologi Kemaluan Suami Dikapak Istri, Sakit Hati Kerap Diejek Berkulit Gelap
- Kota di Sisilia Larang Jual Suvenir Berbau Mafia
- Kapan Waktu Terbaik Minum Kopi Tanpa Gula?
- Mohon Maaf Para Haters, Anies Baswedan Dinobatkan Sebagai Best Regional Leader
- Polisi Sebut Anak Cewek Pedangdut Imam S Arifin Otak Pencurian Motor, Modus Pura
- Alhamdulillah, Pak Anies Baswedan Sampaikan Kabar Gembira
- LPS ‘Upgrade’ BPR Biar Gak Gaptek Lindungi Dana Warga
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kena Sanksi Peringatan Keras
- Merdeka Sejak 1978, Tuvalu Kini Akhirnya Punya ATM Pertama
- Istana Pertanyakan Sumber Informasi Kabar Hadi Poernomo Jadi Penasihat Prabowo
- Marak Kriminalitas, Pemprov DKI Berencana Tambah CCTV di Permukiman Padat Penduduk
- Kota di Sisilia Larang Jual Suvenir Berbau Mafia
- 5 Buah Penurun Asam Urat, Ampur Usir Rasa Sakit
- WNA Rusia Ditemukan Tewas di Museum Pendet Ubud, Begini Kronologinya