Fly Over Rawa Buaya Retak, Kemacetan Panjang Jadi Imbasnya
Pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) memperbaiki retakan yang terjadi di jalan layang (Fly over) Rawa Buaya Jakarta Barat menuju arah Jalan Kapuk Kamal.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Widjatmoko di Jakarta, Rabu (26/12) malam, menyebutkan adanya proses penggantian tumpuan (pot bearing) pada jalan layang Rawa Buaya.
"Saat ini sedang proses penggantian pot bearing," ujar Sigit.
Sigit menambahkan pengerjaan tersebut dilakukan oleh Balai Besar Pelaksana Jalan Wilayah VI Kementerian PUPR Jakarta Metro I.
Selama proses perbaikan tersebut, kendaraan bermotor hingga kendaraan angkutan berat tidak dipebolehkan melintasi jalan layang Rawa Buaya.
Saat ini, tahapan penggantian "pot bearing" sedang dilaksanakan, dan lalu lintas menuju jalan layang Rawa Buaya dialihkan ke Jalan Lingkar Luar Barat Cengkareng Jakarta Barat.
Imbas dari pengerjaan perbaikan tersebut terjadi kemacetan lalu lintas di sepanjang jalanan itu karena akses jalan itu dipenuhi truk tronton bermuatan penuh.
Sebelumnya, rekaman video yang menunjukkan jalan layang Rawa Buaya Jakarta Barat mengalami retak tersebar melalui media sosial sehingga menjadi perhatian publik.
下一篇:Sering Menguap Ternyata Jadi Tanda Bahaya
相关文章:
- Anies Akui Massa 212 Lebih Banyak dari Tahun Baru, Tapi...
- Asik, Pekerja di IKN Tidak Kena Pajak PPh 21
- Cak Imin Kritik Pembangunan Jalan Tol: Enak yang Punya Mobil tapi Tukang Becak Tak Bisa Menikmati
- Terlambat Jadwalkan Pembahasan APBD
- Tawaran Pindah ke Kota di Italia, Dikasih Rp1,8 M untuk Beli Rumah
- Pastikan Sektor Perikanan Tetap Produktif, KKP Gencar Promosi dan Perluas Pasar
- Terlambat Jadwalkan Pembahasan APBD
- Alasan Jokowi Tunjuk Nawawi Pomolango Gantikan Firli Bahuri
- Geramnya Megawati Lihat Rezim yang Baru Berkuasa Sudah Seperti Orde Baru, Singgung Jokowi?
- KPK Terus Buru Keberadaan Harun Masiku
相关推荐:
- Bahaya Microsleep Saat Mudik, Sekejap Mata Bisa Berujung Petaka
- Xiaomi Merasa Jadi Korban Konspirasi Produk Otomotifnya
- Firli Bahuri dan Pengacara Dipolisikan Setelah Bawa Dokumen Penyidikan KPK di Praperadilan
- Mengenal Covid
- Cegah Narkoba Masuk Lapas, Kemenkumham Jabar Punya Jurus 'Feeling Security'
- Hasil Temuan Bawaslu, Mayor Teddy Hadir di Debat sebagai Ajudan Capres
- Saham CUAN Melesat Usai Umumkan Rencana Stock Split 1:10!
- UU ITE Baru Memungkinkan Seorang Penyidik Bisa Beri Perintah Kepada Google
- Semua Akses GBK Ditutup saat Konser Coldplay, Polisi Sarankan Naik Transportasi Umum
- LPKR Catat Kinerja Solid pada Kuartal Perama 2025, Segmen Real Estat Tumbuh 39%
- Cara Efektif Hilangkan Perut Buncit 'Bapack
- Rakernas, Jokowi Diusulkan jadi Ketua Umum PDI Perjuangan
- Anggaran Gede Tapi Pemukiman di DKI Banyak Kumuh, Nasdem Soroti Anies
- Hukuman Pelaku Cuci Uang Berat, Kau Tak Akan Kuat!
- Konon Mandi dengan Kloset Terbuka Bisa Bikin Jerawatan, Ini Faktanya
- Sudah Dipenjara 15 Tahun, Aset Setnov Masih 'Diintai' KPK
- Video: Bekal Pulang Terbaik Menghadap Allah
- Tekan Angka Gangguan Mata, Dinkes Surabaya Gandeng Klinik Mata Swasta
- Kadernya Tersandung Korupsi, PDIP Bakal Beri Bantuan Hukum
- ICW Klaim Medan Rawan Korupsi