时间:2025-06-08 15:29:38 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengadakan Reception Dinner bertaj quickq官网进不去了
JAKARTA,quickq官网进不去了 DISWAY.ID -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengadakan Reception Dinner bertajuk Strengthening Indonesia’s Diplomacy through Global Partnership and Collaboration pada Jumat, 1 November 2024, di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta.
Acara Reception Dinner dihadiri oleh para duta besar negara sahabat dan tokoh bisnis.
"Di Kadin Indonesia, kami selalu berusaha untuk memperluas dan memperdalam kolaborasi bisnis dan ekonomi. Dengan Anda semua para duta besar. Ini bukan hanya tentang tumbuh sendiri. Ini adalah tentang tumbuh bersama dengan Indonesia," kata Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie dalam sambutanya.
BACA JUGA:3 Syarat Wujudkan Guru Profesional dan Sejahtera, Ini yang Dilakukan Kemendikdasmen
BACA JUGA:Inflasi Muncul Setelah Lima Bulan Deflasi, Kadin Beri Penjelasan
Ia menekankan bahwa Indonesia memasuki era baru di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, yang membawa peluang besar di panggung global.
Anindya juga menyoroti ketahanan perekonomian Indonesia yang telah tumbuh lebih dari 5% dalam beberapa tahun terakhir.
"Sebagai satu-satunya negara Asia Tenggara di G20, kita memiliki peran yang unik. Kita harus memimpin dalam mempromosikan perdamaian, inklusivitas, kemitraan yang setara, dan saling menguntungkan dalam interaksi global," tegasnya.
Ia menyampaikan, Presiden Prabowo akan memulai perjalanan diplomatiknya ke Tiongkok, Amerika Serikat, dan menghadiri KTT APEC di Peru serta KTT G20 di Brasil.
"Ini adalah perjalanan yang menunjukkan keseriusan dalam menjalin hubungan dengan banyak negara di luar Indonesia," ucapnya.
BACA JUGA:Soal Keanggotaan BRICS, Ketua Kadin Anindya Bakrie: Indonesia Bebas Aktif
BACA JUGA:Menteri PKP sebut Warga Relokasi Kali Ciliwung Gratis Selama 1 Tahun di Rusun Pasar Rumput
Selain itu, dalam hal perekonomian, Kadin fokus pada transisi energi, ketahanan pangan, dan pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah yang berkontribusi besar terhadap PDB.
"Salah satunya adalah transisi energi dan nomor dua adalah ketahanan pangan. Selain itu, tulang punggung ekonomi kita adalah usaha mikro kecil menengah karena mereka berkontribusi lebih dari 60 persen terhadap PDB Indonesia dan mempekerjakan 97 persen tenaga kerja," paparnya.
Berapa Waktu Ideal Menyuapi Makan Anak di Masa MPASI?2025-06-08 15:08
Bukan Cuma Diblokir, Polisi Kejar Admin dan Anggota Grup Fantasi Sedarah di Facebook2025-06-08 14:48
Jangan Telat! Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Momen Jumat Berkah2025-06-08 14:38
Kembangkan Ekonomi Syariah, Pemerintah Dorong Perluasan Industri Halal2025-06-08 14:30
Apa Saja Kebiasaan Nia Ramadhani hingga Sukses Pangkas BB 28 Kg?2025-06-08 14:18
Mudah dan Cepat! Ini Langkah2025-06-08 14:09
Saksi: Korban Berdua dengan Pria Lain Sebelum Tewas Dibunuh2025-06-08 14:07
BNN Gandeng Bobon Santoso Masak Dan Makan Besar 1.200 Potong Ayam2025-06-08 13:49
7 Penyebab Rasa Nyeri di Kaki, Tak Cuma Gara2025-06-08 13:44
5 Tahun Berturut2025-06-08 13:07
FOTO: Wanita Penyintas Serangan Air Keras Jadi Model Lookbook2025-06-08 15:12
Harga Tiket Pesawat ke Malaysia buat Nonton MU Vs ASEAN All2025-06-08 14:46
UMKM Dibayangi Efek Tarif Trump, Korea Selatan Siapkan Dana Bantuan ₩4,6 Triliun2025-06-08 14:44
Weekend Cuan dengan Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Buruan Sebelum Kehabisan!2025-06-08 14:27
Bima Arya Targetkan Retreat Kepala Daerah Sebelum Ramadan, Tunggu Pelantikan2025-06-08 14:21
China Gencarkan Pengembangan Teknologi, Tak Melempem Ditekan Trump2025-06-08 13:57
BNN Gandeng Bobon Santoso Masak Dan Makan Besar 1.200 Potong Ayam2025-06-08 13:45
Akhir Pekan Hoki, Link DANA Kaget Terbaru Siap Diburu, Jangan Sampai Kuota Habis2025-06-08 13:19
Pilih Kursi Pesawat Garuda Indonesia Kena Biaya Tambahan Berlaku 26 Oktober 2024, Segini Besarannya2025-06-08 13:07
China Gencarkan Pengembangan Teknologi, Tak Melempem Ditekan Trump2025-06-08 12:56