Tanah Abang 'Semrawut', Jokowi Enggan Ajak Tamu ke Kawasan Itu?
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi (Pras) mengkritisi Pasar Tanah Abang yang masih semrawut di masa kepemimpinan Gubernur DKI, Anies Baswedan.
Pras mengatakan, karena semrawutnya Pasar Tanah Abang saat ini membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mau lagi membawa tamu ke kawasan tersebut.
"Pasar Tanah Abang adalah ikon Indonesia, UMKM ya, dan selalu Presiden membawa tamunya ke situ, sekarang Presiden nggak berani karena kekumuhan itu terjadi," ujarnya di Jakarta, Senin (12/11/2018).
Ia menambahkan, Jokowi juga khawatir dengan kemacetan di kawasan Tanah Abang. Karena itu, pihaknya meminta Dinas UMKM serius menangani kawasan Tanah Abang.
"Beliau (Jokowi) juga kalau masuk ke situ, akhirnya menghambat ke mana-mana dan kemacetan ada di mana-mana," katanya.
Ia menjelaskan, pihaknya pernah mendukung penataan yang dilakukan Jokowi saat menjadi Gubernur DKI. Pras menilai saat ini penataan belum maksimal.
"Sekarang jadi permasalahan baru, di situ jadi tempat kumuh lagi, yang dulu saya sebagai salah satu orang yang turut membantu Pak Jokowi, Pak Sekda pada saat itu sebagai wali kota, kapolsek, kapolda, dan pangdam membersihkan tempat itu," jelasnya.
Selain itu, juga menyinggung soal pembangunan skybridge Tanah Abang. Menurutnya, pembangunan skybridge dikhawatirkan tidak efektif bila tidak ada pengawasan tegas dari Pemprov DKI.
"Memang nggak ada PKL lagi di bawah? Ada lagi PKL, pasti ada PKL. Problema baru lagi, tambah problema," imbuhnya.
Bahkan ia juga mengeluhkan makin menjamurnya PKL liar di Jakarta. Menganggap masih banyak PKL yang perlu ditertibkan oleh Pemprov DKI.
下一篇:10 Pantai Terbaik di Dunia 2025, Ada 1 dari Indonesia
相关文章:
- Menilik Tren Baju Lebaran 2025, Simpel dengan Warna 'Berani'
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Kemendiktisaintek dan Kemenkes Bentuk Komite Cegah Kekerasan PPDS, Ini 6 Tugasnya
- NYALANG: Sore Temaram di Ufuk Harapan
- Apa Saja yang Bikin Kena Denda Saat Menginap di Hotel
- Tegaskan Tak Ada Matahari Kembar, Istana: Prabowo Tak Ada Masalah
- Menginap di Kota Liverpool, Turis Kini Harus Bayar Pajak Rp44 Ribu
- Istana: Pemerintah Kaji Kebijakan Dedi Mulyadi Soal Masukkan Anak Bermasalah ke Barak Militer
- 4 Tanda Otak Menua Lebih Cepat dari Usia
- Tips untuk Penumpang Saat Naik Pesawat: Pakai Baju Warna Merah
相关推荐:
- KPK Pastikan Firli Bahuri Penuhi Panggilan Dewas Besok, Ini Bocoran Pemeriksaannya
- Perjalanan Dji Sam Soe, Rokok Warung yang Sukses di Pasar Indonesia hingga Dibeli Philip Morris
- Terdaftar atau Tidak? Cek NIK KTP Penerima Bansos PKH BPNT 2025 Sekarang Juga!
- Prabowo Tegaskan Pemerintahannya Tak Anti Kritik
- Niat Puasa Syawal, Keutamaan dan Tata Cara Menjalankannya
- Tanggapi Kasus Oplosan Pertamax, Mantan Komut Pertamina Ahok Ajak Sidang Terbuka!
- Indonesia Miliki Banyak Jalur Masuk Narkoba, Ahmad Sahroni: Kolaborasi Pengawasan Wajib Ditingkatkan
- Serupa Tapi Tak Sama, Ini Beda Batuk karena Alergi dan Asma
- VIDEO: Pesta Dansa Jalanan di Rio de Janeiro di Tengah Cuaca Panas
- Beijing Menutup Telinga, Uni Eropa Siap Lawan Potensi Banjir Komoditas China
- Demi Kepentingan Praktis, Hakim MKMK Jadikan 21 Laporan Dalam 4 Putusan
- Takut Rambut Kena Angin Jendela Pesawat, Penumpang Minta Pindah Kursi
- Ramuan Alami 2 Bahan Ini Ampuh Atasi Sakit Lutut, Bye
- 15 Ucapan Ulang Tahun Pernikahan yang Manis, Bikin Tambah Romantis
- Survei #KaburAjaDulu: Mayoritas Gen Z Ingin Pindah ke Luar Negeri
- FOTO: Burberry Pamerkan Koleksi Teranyarnya di London Fashion Week
- Bamsoet Minta KPK Tindaklanjuti Putusan PN Jaksel atas Kasus Century
- Ayah Mirna Salihin Angkat Suara Dituntut Pembayaran Pesangon Mantan Karyawan
- Bagaimana Islam Memandang Flexing di Media Sosial?
- Polri: Uang Narkoba Fredy Pratama Buat Usaha Tempat Karaoke hingga Hotel