Warga RI Pilih Pemandangan Saat Pesan Hotel, Wisman Pilih Kasur Empuk
Kenyamanan kamar hotelatau penginapan ketika liburan merupakan suatu hal terpenting bagi wisatawan. Kebanyakan dari kita memiliki preferensi masing-masing dalam memilih fitur mana yang menjadi prioritas dan harus ada dalam sebuah kamar hotel.
Ketika memesan kamar hotel saat liburan, kira-kira fasilitas manakah yang pertama kali kamu pikirkan terlebih dahulu? Ternyata, terdapat tiga fitur terpenting kamar hotel bagi wisatawan Indonesia untuk berlibur tahun depan.
Menurut studi yang dilakukan SiteMinder, salah satu platform manajemen dan distribusi hotel terkemuka di dunia, pemandangan menjadi fitur teratas yang paling penting bagi wisatawan Indonesia dalam sebuah kamar hotel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Menurut Country Manager SiteMinder Indonesia, Rio Ricaro, wisatawan Indonesia sangat suka membuat konten atau melakukan selfie, sehingga pemandangan jadi pilihan utama.
"Pemandangan bagus, (dan) ada Netflix membuat wisatawan Indonesia betah di kamar hotel," kata Rio dalam konferensi pers di Hotel Veranda, Jakarta, Selasa (12/11).
Kemudian, fitur terpenting selanjutnya ialah mini bar, yang memperoleh 24 persen suara. Rupanya, wisatawan Indonesia senang menyimpan makanan di dalam kamar hotel.
Lalu, fitur terpenting yang tak boleh ketinggalan bagi wisatawan Indonesia adalah soket (colokan) listrik. Sebanyak 21 persen wisatawan berpendapat bahwa keberadaan soket listrik merupakan bagian paling vital dari sebuah kamar hotel.
Data-data tersebut berbanding terbalik dengan tiga fitur terpenting kamar hotel pilihan wisatawan global.
Survei yang melibatkan lebih dari 12 ribu responden dari 14 negara pasar pariwisata utama, termasuk di antaranya Indonesia dan negara-negara Eropa dan Amerika ini mengungkapkan bahwa sebanyak 56 persen wisatawan global memilih kasur dan bantal sebagai fitur utama.
Kenyamanan kasur dan bantal dipilih oleh mayoritas wisatawan yang berasal dari Spanyol, Prancis, dan Italia. Hal ini juga diikuti dengan kenyataan bahwa hanya 13 persen wisatawan global yang suka dengan peletakan bath towel artdi atas kasur.
"Nah, di global itu kasur dan bantal, kenyamanan kasur menjadi poin utama," ucap Rio.
Kebanyakan dari mereka, yakni sebanyak 42 persen lebih memilih handuk mereka diletakkan atau digantung di dalam kamar mandi.
Berdasarkan laporan SMCT 2025 dalam Konferensi Pers yang diadakan pada Selasa (12/11), mengungkapkan bahwa pemandangan juga dipilih oleh sebanyak 53 persen wisatawan global.
Di posisi ketiga, fitur yang terpenting dalam kamar hotel bagi wisatawan global yakni pengaturan suhu kamar, dipilih oleh sebanyak 35 persen suara. Angka ini menunjukkan bahwa bagi wisatawan global, kenyamanan mereka juga ditentukan oleh panas atau dinginnya suhu kamar.
Yang menarik, jika dibandingkan dengan 42 persen wisatawan Indonesia yang menyukai bathtub, ternyata wisatawan global, terutama di negara-negara Oseania, Amerika, dan Eropa, lebih menyukai mandi dengan shower(pancuran air).
Sebanyak 29 persen dari wisatawan global, memilih kamar hotel yang memiliki tekanan pancuran air yang baik. Selain itu, 9 persen dari mereka juga memilih area kerja sebagai yang terpenting di kamar hotel.
(责任编辑:探索)
- Netizen: 'Korupsi Mudik Gratis Ala Gabener', Ini Jawaban Anak Buah Anies
- Panitia SNPMB 2025 Akui Salah Pasang Foto Joki UTBK Jadi Peserta Jujur: Human Error
- Legal Clarification and Commitment of Our Client, JTA Investree Doha Consultancy LLC
- Menginap di Kota Liverpool, Turis Kini Harus Bayar Pajak Rp44 Ribu
- Apakah Label No Pork No Lard Bisa Jamin Makanan Halal?
- Puji Jokowi di Hadapan Menteri Kabinet Merah Putih, Prabowo: Bukan Karena Ada Gibran di Sebelah Saya
- Rincian Tukin PNS Naik di 3 Kementerian, Besaran Nominal Ditentukan 17 Kelas Jabatan
- VIDEO: Serunya Festival Layang
- Menkominfo Tegaskan Konten Hoaks Akan Langsung Ditakedown Dalam Waktu 1x24 Jam
- Prabowo Tegaskan Pemerintahannya Tak Anti Kritik
- Kasus Ijazah Jokowi Kian Panas! Polda Kejar Kebenaran, 24 Saksi Sudah Diperiksa
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Hukuman Pelaku Cuci Uang Berat, Kau Tak Akan Kuat!
- Indonesia Miliki Banyak Jalur Masuk Narkoba, Ahmad Sahroni: Kolaborasi Pengawasan Wajib Ditingkatkan
- Menikmati Bandung Jauh dari Hiruk Pikuk Kota
- Judol Makin Menjamur, Komdigi Ungkap Penyebabnya
- Fakta Mengejutkan! Kekerasan Seksual di Faskes Tak Hanya Terjadi di RSHS
- Indonesia Miliki Banyak Jalur Masuk Narkoba, Ahmad Sahroni: Kolaborasi Pengawasan Wajib Ditingkatkan
- Minum 7 Jenis Teh Ini Saat Terkena Demam dan Batuk
- Puan Minta Penjelasan Soal Pengaman TNI Jaga Kejaksaan: Biar Tidak Timbulkan Fitnah