时间:2025-06-08 15:20:04 来源:网络整理 编辑:娱乐
Daftar Isi Ikan yang tidak boleh untuk MPASI quickq梯子
Di masa MPASI, penting bagi orang tuauntuk mengenalkan ikan pada si kecil. Namun, tak semua jenis ikanboleh diberikan pada si kecil.
Lantas, apa saja ikan yang tidak boleh untuk MPASI?
Ikan merupakan salah satu sumber protein penting untuk mendukung tumbuh kembang bayi. Ada banyak manfaat ikan untuk bayi di masa MPASI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Orang tua perlu berhati-hati sebab tak semua ikan aman untuk dikonsumsi bayi. Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS menyebutkan, ikan yang mengandung merkuri tak boleh digunakan sebagai bahan MPASI.
Salah satu pasalnya adalah paparan merkuri yang berbahaya untuk si kecil. Merkuri bahkan dapat merusak sistem saraf dan fungsi otak bayi.
Berikut beberapa ikan yang tidak boleh untuk MPASI, merangkum berbagai sumber.
Ikan ini memiliki daging yang berlimpah. Namun, kebanyakan ikan todak justru mengandung merkuri yang tinggi.
Mengutip WebMD, kandungan merkuri pada ikan ini bahkan ditemukan lebih tinggi dibandingkan ikan lainnya.
![]() |
Beberapa jenis ikan tuna, seperti tuna mata besar, tak disarankan untuk dijadikan bahan pembuatan MPASI. Ikan ini memiliki tubuh yang besar dan hadir dengan cita rasa daging seperti tuna pada umumnya.
Sebagai pengganti, Anda bisa menggunakan ikan tuna dengan kandungan merkuri yang rendah. Anda disarankan untuk memilih ikan tuna yang berukuran kecil.
Bayi juga boleh mengonsumsi ikan tuna kalengan dengan maksimal dua porsi per minggu. Jangan lupa juga agar tuna dimasak hingga matang.
Ikan king mackerel tak sama dengan ikan makerel umumnya yang banyak dipasarkan dalam bentuk kalengan. Seturut namanya, ikan ini memiliki tubuh yang besar.
Ikan satu ini mengandung kadar merkuri yang tinggi hingga tak disarankan untuk si kecil.
Alih-alih menggunakan ikan yang tidak boleh untuk MPASI di atas, Anda dapat menggunakan ikan laut ini:
- ikan salmon,
- ikan kerapu,
- ikan kembung,
- ikan tenggiri,
- ikan sarden.
Libur Natal, Trans Studio Cibubur Dipadati 2.000 Pengunjung2025-06-08 14:54
VIDEO: Karpet China Langka Dilelang, Bisa Capai Rp26 Miliar2025-06-08 14:29
Dermies Max by ERHA Salurkan Keuntungan Perusahaan untuk Beasiswa Masyarakat Marjinal2025-06-08 14:21
Tegaskan Tak Ada Matahari Kembar, Istana: Prabowo Tak Ada Masalah2025-06-08 14:03
Presiden Prabowo Terima Ucapan Iduladha dari Presiden Erdoğan Lewat Sambungan Telepon2025-06-08 14:00
Koki Australia Pecahkan Rekor Maraton Masak Terlama Selama 140 Jam2025-06-08 13:56
5 Teh Terbaik untuk Kesehatan Ginjal, Jadi Alternatif Air Putih2025-06-08 13:38
Rombongan Turis India Tak Bisa Pulang dari Malaysia Gara2025-06-08 13:29
Dipanggil Prabowo, Yandri Ungkap Isi Pembicaraannya di Kertanegara2025-06-08 12:44
Makan Lebih Banyak Telur Bikin Otak Wanita Tetap 'Encer', Studi Ungkap2025-06-08 12:40
Tak Lagi Bersebrangan, Anies Doakan Syaikhu2025-06-08 15:18
Daftar Minuman yang Bisa Menurunkan Risiko Kanker2025-06-08 15:17
Jepang Ajarkan Etika kepada Turis Asing Lewat Poster Anime Terkenal2025-06-08 14:42
5 Minuman Pembersih Ginjal, Ampuh Buang Racun yang Mengendap2025-06-08 14:38
5 Cara Membuat Es Lumut, Bisa Jadi Ide Jualan2025-06-08 14:32
Orang Kaya Ramai2025-06-08 14:03
Bisa Dicegah, Kenali Penyebab Kanker Usus Besar2025-06-08 13:59
Anggi Arando Siregar: Penghapusan Utang Nelayan dan Petani Adalah Napas Baru dari Presiden Prabowo2025-06-08 13:53
3 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia Diajukan ke UNESCO, Kebaya Masuk Daftar2025-06-08 13:47
Anggota Komisi I DPR RI: Duterte Tegas dan Tidak Pandang Bulu Berantas Narkoba2025-06-08 13:16